Memakai produk skincare palsu bisa memicu resiko masalah kulit. Karena itu, sebelum membeli, Anda harus tahu bagaimana cara membedakan produk skincare asli dan palsu.
Sebenarnya, tidak sulit untuk membedakan mana produk kecantikan yang original dan tidak. Simak panduan yang dijelaskan di artikel ini untuk tahu caranya!
Cara Membedakan Produk Skincare Asli dan Palsu
Setidaknya, ada lima cara yang bisa dicoba untuk mengecek keaslian produk skincare. Berikut cara-cara yang bisa Anda coba.
1. Cek BPOM
BPOM adalah singkatan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, yaitu lembaga pemerintah di Indonesia yang bertugas mengawasi peredaran obat, makanan, minuman, kosmetik, suplemen kesehatan, dan produk lainnya yang dikonsumsi masyarakat.
Biasanya, skincare yang asli dan resmi adalah skincare yang sudah melalui proses pengecekan BPOM.
Produk skincare asli yang legal di Indonesia harus memiliki nomor registrasi BPOM yang bisa dicek secara daring melalui situs resmi BPOM.
Pastikan nomor ini sesuai dengan data produk yang terdaftar, termasuk nama brand, varian, dan deskripsi produk. Produk palsu sering kali menggunakan nomor BPOM fiktif atau nomor yang tidak sesuai dengan detail produknya.
2. Cek kemasan dan desain produk
Produk skincare asli biasanya memiliki kemasan yang rapi, berkualitas, dan penuh perhatian terhadap detail. Cetakan tulisan pada kemasan terlihat jelas, tidak buram, dan tidak mudah luntur.
Logo mereknya tercetak dengan presisi dan warna kemasan konsisten tanpa perubahan yang mencurigakan. Sebaliknya, produk palsu seringkali memiliki kualitas cetakan yang buruk, tulisan yang kabur, atau bahkan kesalahan ejaan pada label.
Selain itu, segel keamanan atau stiker hologram yang biasanya ada pada produk asli bisa saja tidak ditemukan pada produk palsu, atau terlihat penempatan yang sembarang.
3. Harga yang terlalu murah
Harga yang murah memang bisa menjadi suatu keuntungan saat membeli skincare. Ketika harganya terlampau murah dari harga di pasaran, maka patut dicurigai.
Produk palsu seringkali dijual dengan harga miring untuk menarik perhatian pembeli, tetapi kualitas dan keamanannya sangat diragukan.
Tetap waspada agar tidak mudah tergiur diskon besar-besaran yang tidak masuk akal, terutama jika dijual di platform yang tidak terverifikasi. Lebih baik berinvestasi sedikit lebih mahal untuk keamanan kulit daripada mengambil risiko dengan produk yang meragukan.
4. Cek aroma dan tekstur produk
Produk skincare asli biasanya memiliki aroma dan tekstur yang khas, sesuai dengan klaim dan deskripsi dari produsen. Misalnya, jika suatu produk dikatakan memiliki wangi lembut, namun produk yang dibeli berbau tajam atau kimiawi, hal ini bisa menjadi tanda bahaya.
Tekstur yang berbeda dari biasanya, seperti terlalu encer, terlalu kental, atau adanya butiran aneh, juga bisa mengindikasikan pemalsuan.
Untuk itu, penting untuk mengetahui karakteristik asli produk yang digunakan, entah dengan membaca ulasan terpercaya atau mencoba produk sampel terlebih dahulu.
5. Beli di tempat yang terpercaya
Cara paling efektif untuk menghindari produk skincare palsu adalah membeli di tempat yang terpercaya. Hindari membeli di toko online yang tidak jelas kredibilitasnya.
Misalnya, kalau ingin mencari skincare high-end original, bisa mengunjungi Luxehouze Beauty. Di Luxehouze Beauty, semua produk terjamin berkualitas.
Bahaya Menggunakan Skincare Palsu
Mengapa penting untuk mengetahui cara membedakan produk skincare asli dan palsu? Sebab, pemakaian skincare palsu bisa membawa banyak risiko, seperti:
1. Berbahaya untuk kesehatan kulit
Produk palsu seringkali mengandung bahan-bahan berbahaya yang tidak melewati proses uji klinis dan tidak sesuai standar keamanan.
Misalnya, beberapa produk palsu mengandung zat beracun seperti merkuri, hidrokinon berlebihan, atau steroid yang bisa memberikan hasil instan, tetapi merusak lapisan kulit dalam jangka panjang.
Penggunaan bahan ini dapat menyebabkan iritasi, kemerahan, breakout parah, hingga pengelupasan kulit yang menyakitkan.
Dalam kasus yang lebih ekstrem, paparan bahan berbahaya dapat memicu hiperpigmentasi permanen, membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari, atau bahkan meningkatkan risiko kanker kulit akibat kerusakan sel yang berkelanjutan.
2. Efek psikologis yang buruk
Selain dampak fisik, penggunaan skincare palsu juga bisa memberikan efek psikologis yang besar. Bayangkan jika tujuan Anda merawat kulit demi kesehatan dan kepercayaan diri malah berujung pada kerusakan yang sulit dipulihkan.
Hal ini bisa mengakibatkan rasa frustasi, stres, dan menurunkan rasa percaya diri, terutama jika kulit mengalami masalah jangka panjang akibat pemakaian produk yang tidak aman.
Mengembalikan kesehatan kulit setelah mengalami kerusakan dari produk palsu bisa menjadi proses yang panjang, mahal, dan membutuhkan pendampingan dari dokter spesialis kulit.
Karena itu, sangat penting untuk selalu berhati-hati dalam memilih skincare. Pastikan produk yang dibeli memiliki nomor registrasi BPOM, beli hanya di toko resmi atau distributor terpercaya, dan jangan mudah tergiur dengan harga yang terlalu murah.
Lebih baik berinvestasi pada produk yang aman dan sudah teruji daripada harus menghadapi risiko besar yang mengancam kesehatan kulit dan tubuh.
Ikuti tips di atas untuk tahu cara membedakan produk skincare asli dan palsu. Untuk menghindari produk palsu, belilah skincare yang diinginkan di Luxehouze Beauty.