Di antara banyaknya merek jam tangan mewah, Rolex menjadi salah satu yang paling populer. Selain dikenal karena kualitasnya, Rolex juga dikenal dengan harganya yang fantastis. Lantas, kenapa jam Rolex mahal?
Meski harganya tinggi, namun kenyataannya ada banyak orang yang rela mengeluarkan uang untuk mendapatkan Rolex. Ini karena Rolex memang menghadirkan jam yang berkualitas serta memiliki nilai yang tinggi.
Kalau masih penasaran, mari kita bedah apa saja alasan yang membuat jam Rolex dipasarkan dengan harga tinggi di artikel ini!
6 Alasan Jam Tangan Rolex Mahal
Setidaknya, ada enam hal yang membuat jam tangan Rolex dipasarkan dengan harga tinggi. Berikut ini penjelasan mengenai kenapa jam Rolex mahal.
1. Dibuat dari baja tahan karat 904L
Hal pertama yang membuat jam tangan Rolex mahal adalah bahan pembuatannya. Banyak jam tangan yang dibuat dari bahan baja atau stainless steel, namun tidak semuanya memiliki efek tahan karat.
Rolex menggunakan baja khusus yang tahan korosi. Baja 904L merupakan jenis baja paling tahan karat yang dibuat dari kombinasi kandungan kromium dan nikel yang tinggi, ditambah dengan penambahan molibdenum dan tembaga.
Dalam produk Rolex, baja 904L dikenal sebagai corrosion-resistant superalloy yang sering disebut sebagai material Oystersteel. Oystersteel sangat awet jauh lebih berkilau daripada stainless steel 316L yang biasa digunakan oleh merek jam lain.
Oystersteel inilah yang berperan besar dalam membuat jam tangan Rolex tak hanya fungsional tetapi juga stylish dan timeless. Dengan pemakaian material kokoh ini, tidak heran kalau jam Rolex dijual dengan harga tinggi.
Baca Juga: Kenapa Jam Patek Philippe Mahal? Ini Alasannya
2. Tahan air hingga kedalaman 300 meter
Faktor lain yang berkontribusi membuat jam Rolex mahal adalah level ketahanan air atau water-resistant yang sangat tinggi, mampu menahan tekanan air hingga kedalaman 300 meter.
Apalagi untuk jam tangan yang memang didedikasikan sebagai diver watch seperti Rolex Submariner.
Sebagai bagian dari proses produksi, semua diver watch Rolex diuji terlebih dahulu di dalam sebuah tangki bertekanan tinggi sebelum dites lagi di perairan yang sebenarnya.
Misalnya, untuk menguji jam tangan seri Sea-Dweller, Rolex menggunakan tangki air bertekanan tinggi yang dikembangkan oleh Compagnie Maritime d’Expertises (COMEX).
COMEX merupakan sebuah perusahaan diving asal Perancis yang secara khusus meminta Rolex untuk membuat diver watch dengan presisi dan berperforma tinggi.
Selain Submariner, salah satu jam tangan Rolex yang juga memiliki kemampuan tahan air tinggi adalah Sea-Dweller.
3. Dirakit dengan tangan
Rolex hanya menggunakan mesin untuk pekerjaan sederhana, seperti pengarsipan, penyortiran, dan katalogisasi. Justru, pembuatan mekanisme dan seluruh komponen jam dirakit sendiri dengan tangan.
Dengan merakit mekanisme jam sendiri, Rolex bisa bebas membuat movement sesuai dengan standar dan keinginan brand. Setelah proses produksi selesai, setiap jam tangan kemudian diperiksa ulang dan diuji untuk memastikan kualitas setiap komponennya tetap terjaga.
Hampir semua movement jam tangan Rolex disertifikasi oleh Contrôle Officiel Suisse des Chronomètres, atau COSC. COSC merupakan organisasi non-profit independen yang bertujuan untuk menetapkan standar dalam industri pembuatan jam Swiss.
Fakta bahwa hampir semua jam tangan Rolex bersertifikasi COSC membuktikan bahwa jam tangan Rolex tidak hanya fungsional dan indah, tetapi juga dapat diandalkan dan berperforma tinggi.
Baca Juga: Berapa Harga Jam Tangan Rolex Asli? Ini Panduannya
4. Fasilitas penelitian kelas dunia
Rolex secara khusus membangun sebuah fasilitas penelitian yang dilengkapi dengan peralatan dan perlengkapan pembuatan jam tangan dengan teknologi paling mutakhir dan canggih.
Fasilitas inilah yang memungkinkan Rolex terus berinovasi untuk menciptakan berbagai jam tangan yang tidak hanya berperforma tinggi tetapi juga sangat indah dipandang. Laboratorium Rolex bahkan telah diakui sebagai salah satu pusat riset terbaik dalam taraf internasional.
Tak hanya itu, Rolex hanya mempekerjakan ilmuwan yang sangat terlatih dan berpengalaman untuk memastikan proses riset dan pengembangan yang dilakukan di laboratorium berjalan secara optimal.
Secara tidak langsung, hal ini mempengaruhi proses produksi jam tangan. Biaya produksinya meningkat, sehingga harga jualnya pun ikut meningkat. Inilah kenapa jam Rolex cenderung mahal.
Baca Juga: Rekomendasi Jam Rolex Wanita, dari Datejust sampai Yacht-Master
5. Memakai emas yang diproduksi sendiri
Penting untuk diketahui, Rolex memiliki tim gemologist atau ahli batu mulia. Tim ini bertanggung jawab untuk memadukan logam dan batu mulia seperti emas dan berlian pada desain sebuah jam tangan.
Tak hanya itu, Rolex juga mempekerjakan ahli perhiasan untuk membantu mereka memilih dan memasang sendiri berbagai berlian dan batu permata sebagai dekorasi di jam tangan mereka. Rolex melebur logam mulia mereka sendiri, termasuk emas dan perak.
Selain itu, tidak banyak merek jam tangan mewah yang menggunakan emas murni pada produknya, bukan emas cat atau emas lapisan. Rolex secara khusus memurnikan emas putih, everose, dan kuning 18k sebagai bahan dasar jam tangannya.
Penggunaan emas murni ini tentu menjelaskan kenapa beberapa model jam tangan Rolex memiliki harga yang mahal.
Baca Juga: Daftar 5 Jam Rolex Pria yang Cocok Dijadikan Hadiah
6. Dirancang agar tahan lama
Tentunya, jam tangan yang memiliki daya tahan lebih lama akan lebih digemari. Banyak jam tangan yang bisa mengalami perubahan kualitas akibat perubahan suhu dan kelembaban ruangan. Namun, hal ini bisa dihindari dengan menggunakan jam Rolex.
Rolex sangat tahan lama dan tidak mudah rusak meski terpapar kondisi lingkungan ekstrem sekalipun. Ini bisa terjadi karena penggunaan Oystersteel sebagai material utama jam tangannya.
Karena daya tahannya luar biasa, jam Rolex bisa disimpan atau bahkan diwariskan hingga ke beberapa generasi. Nilai Rolex tidak akan mudah mengalami penurunan meski sudah bertahun-tahun, bahkan cenderung stabil atau malah meningkat seiring waktu.
Kenapa Jam Rolex Pre-Owned Lebih Mahal dari Versi Baru?
Dalam beberapa kasus, jam tangan bekas atau pre-owned justru malah dijual dengan harga lebih tinggi. Mengapa demikian?
Salah satu alasan utamanya adalah kelangkaan produk. Karena merakit mekanisme sendiri, biasanya Rolex memproduksi jam tangan dalam jumlah terbatas. Selain itu, setelah beberapa tahun, produksi model tertentu bisa dihentikan sama sekali, padahal peminatnya masih tinggi.
Ini akan membuat jam tertentu menjadi sangat langka, sementara masih ada banyak konsumen yang menginginkannya. Sehingga, jam yang saat ini sudah dimiliki oleh kolektor tertentu, akan menjadi sangat bernilai.
Kolektor baru rela membeli jam Rolex bekas dengan harga tinggi, karena dianggap tidak akan bisa mendapatkan jam itu lagi di kemudian hari. Biasanya, ini berlaku untuk model-model populer dari Rolex yang dipandang sebagai jam vintage.
Itulah kenapa jam Rolex pre-owned justru memiliki harga lebih mahal ketimbang jam-jam versi terbaru.
Tapi, jika ingin mendapatkan jam pre-owned, pastikan untuk tetap membeli yang asli. Sebaiknya cari tahu dulu seperti apa tips beli jam tangan mewah bekas agar tidak merugi.
View this post on Instagram
Tempat Beli Jam Rolex Original
Jam Rolex memang dipasarkan dengan harga tinggi, namun harga ini sebanding dengan kualitas dan ketahanannya. Jika tertarik untuk memiliki jam Rolex, Anda bisa mendapatkan versi baru maupun versi pre-owned untuk model yang sudah tidak lagi dikeluarkan oleh Rolex.
Apapun jenis jam Rolex yang diinginkan, pastikan untuk membelinya di tempat yang tepercaya, seperti di Luxehouze. Luxehouze memiliki banyak sekali koleksi jam tangan mewah dari berbagai merek, termasuk Rolex.
Semua produk yang tersedia di Luxehouze terjamin 100% otentik dan bisa didapatkan dengan harga terbaik. Kunjungi marketplace online Luxehouze untuk melihat daftar koleksi yang ada, atau datang langsung ke butik Luxehouze di Jakarta, Surabaya, atau Singapura, ya.
