Manual winding adalah salah satu jenis penggerak pada jam tangan. Jenis penggerak ini secara khusus ditemukan pada jam mekanis. 

Bagi orang yang belum terbiasa menggunakan jam tangan, konsep manual winding mungkin terasa membingungkan. Untuk lebih jelasnya, coba baca terus informasi di bawah ini untuk mendapatkan panduan menggunakan manual winding

Apa Itu Manual Winding?

Manual winding adalah cara kerja jam tangan yang memerlukan pengaturan manual dari penggunanya. Saat jam akan dipakai, sang pengguna perlu memutar crown secara berkala agar mesin jam mendapatkan energi dan jarum jam pun bisa bergerak. 

Skema ini berbeda dengan jam tangan otomatis, dimana mesin penggeraknya bisa hidup secara otomatis dan mendapatkan energi dari gerakan kinetis. Biasanya, jam yang menggunakan mesin manual winding disebut sebagai jam tangan mekanis. 

Baca juga: Jam Mekanik: Jenis dan Contoh Merknya untuk Pria dan Wanita

Cara Kerja Manual Winding pada Jam Tangan

manual winding adalah

Jam tangan manual winding bekerja dengan menggunakan pegas utama sebagai sumber energi utamanya. Pegas utama akan berputar setelah pengguna memutar crown jam searah jarum jam. Setelah crown diputar, pegas akan mengencang. 

Ketika pegas sudah terputar penuh dan makin mengencang, pegas ini akan mengeluarkan energi yang dibutuhkan untuk menggerakkan roda gigi dan jarum jam. 

Cadangan daya jam tangan akan menentukan berapa lama jam tersebut akan tetap berjalan setelah diputar penuh. Karena itu, biasanya informasi cadangan daya jam akan disampaikan kepada calon pembeli ketika akan membeli sebuah jam tangan. 

Setiap jam tangan punya cadangan daya yang berbeda-beda. Pada jam tangan mewah, umumnya cadangan daya berkisar antara 40-50 jam untuk manual winding. Artinya, setelah crown diputar, setidaknya jam akan terus bekerja selama 40-50 jam ke depan. 

Para ahli pabrikan jam tangan menyarankan untuk memutar crown sebanyak 30-40 kali pada jam tangan yang sudah kehabisan energi.

Baca juga: Apa Saja Jenis-jenis Jam Tangan? Ini Daftar Kategorinya

Tips Menggunakan Jam Tangan Manual Winding

Bagi yang memiliki jam tangan mekanis, penting untuk mengetahui cara pemakaian yang tepat supaya jam tetap awet. Beberapa tips menggunakan jam tangan manual winding adalah sebagai berikut. 

1. Lepaskan jam dari pergelangan tangan atau kotak penyimpanan

Sebelum memutar jam tangan, lepaskan jam tersebut dari pergelangan tangan atau kotak penyimpanannya terlebih dahulu. 

Fungsinya untuk mencegah tekanan dari samping pada batang jam, yang bisa menyebabkan jam jadi mudah aus dan rusak, khususnya pada bagian mekanisme internal. Selain itu, saat jam sudah dilepas, Anda bisa memutar crown dengan lebih mudah dan cepat. 

manual winding adalah

2. Putar crown searah jarum jam

Saat akan memutar, coba pegang jam dengan posisi wajah jam menghadap ke atas. Kemudian, ibu jari dan jari telunjuk kanan untuk menarik crown keluar. Kalau tidak ditarik keluar, crown masih terkunci dan tidak bisa diputar.

Begitu crown sudah keluar, bisa langsung memutarnya searah jarum jam. Putar terus sampai crown terasa kencang dan semakin berat untuk diputar. Ini adalah tanda bahwa pegas sudah terputar penuh.

3. Cari tahu cadangan daya jam

Seperti yang dijelaskan di atas, cadangan daya sebuah jam akan menentukan berapa lama jam tersebut bisa bekerja dengan efektif setelah crown diputar. Semakin besar cadangan dayanya, maka jam bisa bertahan lebih lama. 

Untuk mengetahui berapa lama cadangan daya jam tangan Anda, bisa mengecek di buku manual yang biasanya didapatkan saat membeli jam tangan. 

Selain itu, bisa juga melakukan riset melalui internet. Biasanya, informasi mengenai cadangan daya sudah akan disampaikan dari sebelum jam tangan dibeli. 

Jika jam tangan memiliki cadangan daya atau power reserve hingga 50 jam, maka diperkirakan bahwa jam tersebut bisa bertahan sampai sekitar dua hari. Jadi, crown perlu diputar setiap dua hari sekali.

4. Putar secara teratur

Jam tangan manual winding perlu diputar secara berkala atau setiap hari untuk menjaga kinerja dan akurasi yang optimal. 

Disarankan untuk memutar jam tangan satu sampai dua hari sekali, tergantung cadangan dayanya. Crown tetap perlu diputar secara teratur, bahkan saat jam sedang tidak digunakan. 

Sebenarnya, semua jam tangan mekanis memiliki mekanisme yang melepas winding gear dari mainspring ketika sudah terputar penuh. Namun, tetap dianjurkan untuk mengikuti saran pemutaran sebanyak 30-40 kali dalam sekali pengaturan.

Kesimpulan

Secara garis besar, manual winding adalah cara kerja jam tangan mekanis yang mengharuskan pengguna jam untuk mengatur crown secara berkala. Jika tidak ingin jam mudah rusak, maka crown perlu diatur secara rutin. 

Saat akan memutar crown pun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Contohnya seperti: 

  1. Lepaskan jam dari pergelangan tangan dan kotak penyimpanan saat akan memutar crown
  2. Putar crown searah jarum jam
  3. Cari tahu cadangan daya jam untuk mengetahui waktu putar yang efektif
  4. Putar crown secara rutin dan teratur setiap 1-2 hari sekali, bahkan saat tidak dipakai

Dengan perawatan yang tepat, jam tangan manual winding akan menjadi aksesoris yang sangat berharga dan berfungsi sempurna sepanjang waktu.

Itu dia beberapa penjelasan terkait manual winding, mulai dari pengertian, cara kerja, hingga tips menggunakannya. Bagi yang tertarik dengan jam tangan mekanis dengan sistem manual winding, bisa menemukan rekomendasi jam pilihan di Luxehouze. 

Luxehouze menyediakan banyak sekali koleksi jam tangan mewah dari berbagai merek, mulai dari Rolex, Patek Philippe, Richard Mille, dan lain sebagainya. Semua jam yang tersedia terjamin 100% otentik dan bisa didapatkan dengan harga terbaik. 

Ingin lihat koleksi Luxehouze secara langsung? Bisa juga mengunjungi butik Luxehouze yang ada di Jakarta, Surabaya, dan Singapura.