Tanggal 10 Oktober 2025 menjadi momen bersejarah bagi dunia horologi internasional. Untuk pertama kalinya, komunitas global pecinta jam tangan merayakan World Watch Day, sebuah inisiatif lintas negara yang bertujuan memperkuat apresiasi terhadap seni, budaya, dan inovasi di balik pembuatan jam tangan mewah.

Read more: World Watch Day, Perayaan Internasional Perdana untuk Dunia Jam Tangan Mewah

Perayaan Perdana yang Mendunia

Diselenggarakan oleh World Watch Day Association, perayaan perdana ini menggabungkan format digital dan fisik yang menjangkau lebih dari 25 negara. Dalam satu hari yang sama, acara, pameran, dan diskusi berlangsung serentak di berbagai kota—dari Jenewa, Shanghai, Paris, hingga New York—menyatukan kolektor dan pelaku industri.

Pemilihan tanggal 10 Oktober atau 10/10 melambangkan posisi jarum jam pada 10:10, simbol klasik yang identik dengan keseimbangan dan presisi. Melalui simbol tersebut, World Watch Day menegaskan nilai universal dari waktu dan keindahan horologi yang melampaui batas budaya.

Secara digital, antusiasmenya tak kalah kuat. Tagar #WorldWatchDay digunakan oleh ribuan pengguna, menghasilkan jangkauan daring lebih dari enam juta orang. Media internasional dan komunitas horologi turut berpartisipasi dengan berbagai unggahan, diskusi, serta liputan mendalam yang memperkaya percakapan seputar jam tangan.

Sorotan Acara dari Berbagai Negara

Setiap kota merayakan World Watch Day dengan cara yang berbeda. Di Jenewa, Museum of Art and History membuka pameran bertajuk Even a Broken Clock Is Right Three Times a Day tepat pukul 10:10. Di Lisbon, acara Tempo Futuro menghadirkan dialog antara pembuat jam independen dan penulis horologi.

Sementara itu, Horological Society of New York mengadakan open house untuk publik di tengah kota Manhattan. Di La Chaux-de-Fonds, International Watchmaking Museum menawarkan tur tematik tentang evolusi horologi dunia.

Perayaan juga berlangsung di Stockholm, Besançon, Paris, Vallée de Joux, Istanbul, dan Shanghai, menampilkan pameran, konferensi, serta instalasi publik yang merayakan sejarah sekaligus kreativitas kontemporer. Momentum pukul 10:10 waktu setempat menjadi simbol sinkronisasi global, di mana seluruh dunia horologi berdenyut dalam ritme yang sama.

Keberhasilan World Watch Day 2025 membuka jalan bagi edisi berikutnya pada tahun 2026. Asosiasi penyelenggara berencana memperluas partisipasi dan memperkuat kerja sama internasional di antara merek, institusi, dan komunitas horologi di seluruh dunia.

World Watch Day kini menjadi tradisi baru yang menegaskan posisi horologi sebagai warisan budaya global. Hari tersebut mengingatkan bahwa waktu bukan hanya diukur, tetapi juga dirayakan.