Di kalangan pecinta jam tangan, Richard Mille dikenal sebagai salah satu merek paling premium. Harga jam Richard Mille cukup fantastis, namun tetap sebanding dengan kualitasnya. Ketika akan membelinya, penting untuk memahami apa saja ciri-ciri jam tangan Richard Mille asli.
Ada banyak kasus dimana pembeli jam tangan mewah ternyata tertipu atau salah membeli jam palsu. Bahkan, ada juga selebritas Indonesia yang pernah menjadi korbannya.
Oleh sebab itu, lakukan riset mendalam sebelum membeli. Cari tahu bagaimana langkah untuk mengecek keaslian jam tangan supaya tidak salah langkah.
Cara Cek Jam Tangan Richard Mille Asli atau Palsu
Bagi kolektor yang sudah ahli, mungkin tidak sulit membedakan produk Richard Mille yang asli dan palsu. Namun, bagi kolektor pemula, langkah ini cukup menantang. Coba ikuti panduan berikut untuk mengetahui cara cek jam tangan Richard Mille asli atau palsu.
1. Cek ukiran pada case jam
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengecek ukiran yang tertulis pada case jam, khususnya di case bagian belakang. Umumnya, case belakang jam Richard Mille akan memiliki ukiran berupa tulisan ‘Richard Mille’ serta nomor serinya.
Perhatikan ukiran tersebut, apakah tertulis dengan font yang rapi dengan spasi yang rata. Jika bentuknya tidak rapi atau terasa berpasir saat dipegang, kemungkinan besar jam tersebut adalah jam palsu.
Kamu juga bisa melakukan cek nomor seri jam tangan Richard Mille, karena setiap jam tangan pasti memiliki nomor seri. Nomor seri ini merupakan tanda identitas jam tangan terkait. Setiap jam pasti memiliki nomor seri yang berbeda-beda.
Khusus untuk jam tangan Richard Mille yang asli, pada nomor serinya pasti akan terdapat inisial ‘RM’. Setelah itu, huruf tersebut diikuti dengan deretan huruf, angka, serta spasi. Nomor seri jam tangan Richard Mille tertera pada bagian bawah di belakang case jam.
2. Perhatikan bobot jam tangan
Salah satu ciri khas Richard Mille adalah penggunaan titanium sebagai material utamanya. Titanium merupakan bahan yang berkualitas tinggi dan sangat tahan banting, tapi juga terkenal sangat ringan.
Karena, itu, meskipun jam Richard Mille memiliki ukuran yang cenderung besar, jam yang asli pasti memiliki bobot yang ringan. Bahkan, seringkali jam ini lebih ringan dibandingkan dengan jam tangan Rolex atau Audemars Piguet yang palsu.
Apabila jam Richard Mille yang akan dibeli terasa terlalu berat, Anda patut curiga bahwa jam tersebut adalah jam yang palsu.
Bisa juga mencoba menyesuaikan bobot yang dirasakan dengan informasi resminya. Biasanya, informasi seputar spesifikasi jam, termasuk bobot jam, akan tersedia di situs resmi Richard Mille.
3. Roda keseimbangan mudah terlihat
Sebagian besar jam Richard Mille memperlihatkan komposisi tourbillon dari case yang transparan. Karena transparan, pengguna pasti bisa melihat seluruh bagian dalam mesin jam, termasuk roda keseimbangan.
Roda keseimbangan adalah bagian dari regulator jam, yang bekerja dengan ayunan berulang ke depan dan ke belakang. Pada jam tangan Richard Mille, roda keseimbangan seringkali terbuat dari material khusus seperti titanium.
Nah, roda keseimbangan ini bisa dilihat dari luar case. Biasanya, pada jam yang palsu, roda keseimbangan tidak akan terlihat dengan jelas karena bukan menggunakan komposisi yang sesuai dengan standar Richard Mille.
Namun, bagi orang awam, hal ini mungkin akan sulit dideteksi. Karena itu, untuk mendeteksi adanya roda keseimbangan, sebaiknya mintalah bantuan ke pihak yang lebih ahli.
4. Gelang jam cenderung lebih lebar
Ada satu lagi perbedaan yang bisa terlihat antara jam asli dan palsu, yaitu di bagian gelang atau strap karet jam Richard Mille. Jam yang asli memiliki gelang yang cenderung lebih lebar, sementara gelang pada jam palsu terlihat lebih sempit atau tipis.
Selain itu, perbedaan juga terlihat pada sekrup ukiran. Jika dibandingkan antara jam tangan asli dan palsu, pasti ada perbedaan ketebalan. Sekrup ukiran di jam Richard Mille asli tidak terlalu tebal, sementara pada jam palsu sekrup ini akan terlihat lebih tebal.
5. Cek kelengkapan dokumen
Ketika membeli jam tangan mewah, pembeli akan mendapatkan dokumen pelengkap sebuah jam. Dokumen ini biasanya berisi kartu garansi, informasi mengenai identitas jam, serta panduan dalam menggunakan dan merawatnya.
Saat akan membeli jam, pastikan untuk mengecek kembali kelengkapan dokumen. Bahkan, meski membeli jam tangan secondhand, disarankan untuk tetap meminta dokumen lengkap dari pemilik sebelumnya.
Dokumen ini akan menjadi bukti bahwa jam tersebut sebelumnya dibeli di tempat yang sah dan benar-benar otentik.
Cara Beli Jam Tangan Richard Mille Asli
Selain cara-cara membedakan jam tangan asli atau palsu seperti yang telah disebutkan di atas, sebenarnya masih ada alternatif untuk memastikan jam yang dibeli merupakan jam asli. Caranya dengan membeli di tempat yang tepercaya.
Ada tiga tempat yang bisa dipilih ketika akan membeli jam tangan mewah seperti Richard Mille, yaitu butik resmi Richard Mille, authorized dealer, atau luxury goods marketplace.
1. Butik resmi
Setiap brand jam tangan mewah biasanya memiliki butik resmi di berbagai daerah. Pembelian di butik resmi sudah pasti terjamin kualitas dan keasliannya. Ini bisa menjadi poin plus bagi pembeli baru yang belum terbiasa membeli jam tangan lewat sarana lain.
Namun, proses pembelian di butik resmi umumnya memakan waktu yang lebih panjang. Sebab, sebagian besar jam tidak disediakan secara ready stock, melainkan harus melalui sistem pre-order.
Selain itu, pembeli tidak bisa mendapatkan jam tangan yang sudah discontinue dari butik. Pihak butik pasti hanya menjual jam yang masih diproduksi secara resmi oleh Richard Mille.
2. Authorized dealer
Berbeda dengan butik, authorized dealer tidak hanya menyediakan jam tangan dari satu merek saja. Umumnya, mereka bekerja sama dengan sejumlah brand, kemudian mendapatkan izin resmi untuk mendistribusikan jam tangan dari merek-merek tersebut di toko mereka sendiri.
Ada banyak authorized dealer yang bisa ditemukan di Indonesia. Kelebihannya, di tempat ini Anda bisa melihat lebih banyak koleksi.
Namun, pihak dealer biasanya menetapkan harga jual yang lebih tinggi untuk mendapatkan komisi yang lebih besar. Umumnya, dealer akan menaikkan harga barang sekitar 5-10% dari harga butik.
3. Luxury goods marketplace
Solusi lain bisa mengunjungi marketplace yang dirancang secara khusus untuk melakukan transaksi barang mewah, termasuk jam tangan Richard Mille. Marketplace seperti ini biasanya menghadirkan berbagai koleksi dari berbagai merek, tidak terbatas pada produk jam saja.
Kelebihannya, marketplace biasanya memiliki koleksi yang lebih beragam, sehingga calon pembeli bisa melakukan perbandingan produk dan harga dengan lebih mudah.
Selain itu, di sini juga disediakan jam tangan baru maupun pre-owned. Sehingga, jam tangan yang sudah berhenti diproduksi pun masih bisa ditemukan lewat luxury goods marketplace.
Tapi, selalu waspada terhadap marketplace abal-abal yang tidak terjamin kualitasnya. Sebaiknya pilihlah marketplace yang tepercaya, seperti Luxehouze.
View this post on InstagramA post shared by Luxehouze – Luxury Watches, Handbags and Beauty E-commerce (@luxehouze)
Luxehouze memiliki banyak sekali koleksi jam tangan dari berbagai merek ternama. Semua produk yang ada di Luxehouze dijamin 100% otentik dan bisa didapatkan dengan harga terbaik.
Transaksi di Luxehouze bisa dilakukan secara online maupun offline. Untuk melihat koleksi yang ada secara langsung, bisa mengunjungi butik Luxehouze yang berlokasi di Jakarta atau Surabaya.
Jadi, jika ingin mendapatkan jam tangan Richard Mille asli dengan harga kompetitif, jangan ragu untuk mengunjungi Luxehouze sekarang juga!