Minggu lalu, pameran Watches and Wonders 2024 diramaikan dengan berbagai inovasi jam terbaru, termasuk dari Rolex.
Di acara tahunan ini, Rolex mengumumkan enam koleksi jam tangan terbaru dan update untuk koleksi yang telah ada saat ini.
Ada sejumlah jam tangan yang akan berhenti diproduksi atau resmi discontinue di tahun 2024 ini. Simak terus informasi di artikel ini untuk mengetahui info selengkapnya.
Rolex Rilis 6 Jam Tangan Baru di Watches and Wonders 2024
Tahun ini, Rolex meluncurkan enam model terbaru dari berbagai koleksi, termasuk GMT-Master II, Day-Date, Perpetual 1908, Deepsea, Daytona, serta Sky-Dweller. Berikut ini informasi lengkap untuk setiap modelnya.
1. Rolex Deepsea
Jam terbaru dalam lini Deepsea dibuat dengan material emas kuning 18k. Dial dan bezel pada jam ini dibuat dengan warna biru yang terlihat kontras dengan bagian gelang Oyster berwarna emas. Meski kontras, perpaduan ini tetap membuat jam terlihat estetik.
Salah satu fitur paling mengesankan dari Rolex Deepsea baru adalah cincin kompresi keramik biru. Komponen yang terintegrasi secara mulus ini membentuk sistem Ringlock yang tangguh, memastikan ketahanan jam tangan di bawah tekanan ekstrem, memungkinkannya untuk menembus kedalaman hingga 3.900 meter di lembah samudra.
Untuk menambah fungsionalitasnya, katup pelepas helium titanium RLX diposisikan secara tertutup di sisi casing, membuat jam tangan ini cocok untuk menyelam di lautan dalam.
Dengan harga ritel 49.900 CHF, atau sekitar Rp 883 juta, jam tangan mewah ini mencerminkan kemewahan dan kinerja yang luar biasa.
2. Rolex Perpetual 1908
Rolex memperkenalkan tambahan baru untuk koleksi Perpetual 1908, yang baru debut tahun lalu. Jam terbaru ini menampilkan dial transparan bermotif “butiran pasir” dengan warna biru yang memikat. Perpaduan ini menyatukan estetika jam tangan klasik dan kontemporer.
Awalnya, jam ini diciptakan sebagai penghormatan terhadap tahun berdirinya perusahaan Rolex. Waktu pertama dirilis, Perpetual 1908 hanya tersedia dalam warna cokelat dan hitam.
Namun, model tahun ini menampilkan peningkatan yang mencolok, yaitu penambahan casing platinum dan dial biru es yang terukir secara detail, meningkatkan keanggunan dan kesempurnaan jam tangan tersebut.
Jam ini menggunakan tenaga penggerak bawaan kaliber 7140 yang memberikan daya tahan 66 jam. Casing-nya cukup ramping, berukuran 39 mm, dan bisa terlihat lewat bagian belakang casing yang transparan.
Dengan harga 29.600 CHF, atau sekitar Rp 524 juta, Perpetual 1908 terbaru ini dilengkapi dengan tali buaya cokelat atau hitam yang dilapisi dengan kulit sapi hijau, dikencangkan dengan gesper lipat ganda platinum Dualclasp.
3. Rolex GMT‑Master II
GMT-Master II selalu menjadi koleksi populer dari Rolex. Di tahun 2024 ini, Rolex menambahkan jam terbaru dalam lini ini, yaitu jam dengan insert keramik hitam dan abu-abu di bagian bezel-nya. Perpaduan warna ini baru pertama kali diterapkan pada GMT-Master II.
Bezel ini dipadukan secara sempurna dengan dial hitam yang dihias dengan indeks emas putih berlapis Chromalight. Bagian casing-nya terbuat dari Oystersteel yang ramping berukuran 40 mm.
Di dalam jam ini, terdapat tenaga penggerak kaliber 3275 dengan cadangan daya hingga 70 jam. Penggerak ini telah tersertifikasi COSC sebagai jam kronometer, menawarkan penunjuk waktu yang akurat dan disertai fungsi tanggal serta GMT.
GMT Master-II ini tersedia dengan opsi gelang logam Oyster dan Jubilee, dipasarkan dengan harga mulai dari 9.771 CHF, atau sekitar IDR 173 juta.
4. Rolex Day-Date
Di antara koleksi terbaru Rolex di 2024 ini, salah satu yang cukup menarik adalah Day-Date. Sebelum dirilis secara resmi di Watches and Wonders, Rolex sudah sempat memperkenalkan Day-Date terbaru ini lewat video singkat di ajang Academy Awards.
Jam ini hadir dengan material emas Everose, ukuran case 40 mm, dan dial ombre yang membuatnya terkesan lebih segar.
Tapi, sebenarnya ada lebih dari satu jenis Day-Date yang diluncurkan oleh Rolex tahun ini. Ada juga versi emas putih dengan dial mother-of-pearl, serta versi emas kuning berukuran 36 mm yang memiliki dial berwarna putih bersih.
Untuk verian Everose juga tersedia dalam ukuran 36 mm yang dihiasi dengan dekorasi berlian serta dial berwarna biru-hijau.
Koleksi terbaru Day-Date ini dipasarkan dengan harga bervariasi, mulai dari 39.800 CHF, atau sekitar Rp 705 juta.
5. Rolex Sky-Dweller
Dalam ajang Watches and Wonders 2024, Rolex juga sempat merilis dua koleksi terbaru dalam lini Sky-Dweller. Salah satunya adalah tipe emas Everose serta varian emas kuning 18k yang dipadukan dengan dial putih.
Sky-Dweller menawarkan pembacaan simultan untuk dua zona waktu dan mencakup komplikasi kalender tahunan Saros.
Dengan sistem Ring Command, pemakai dapat dengan mudah menyesuaikan dan memilih fungsi-fungsi tersebut. Sejauh ini, harga ritel untuk jam tangan ini masih belum diketahui dengan pasti.
6. Rolex Cosmograph Daytona
Penambahan terbaru dari koleksi rilis Rolex tahun 2024 datang dari lini Cosmograph Daytona. Rolex telah memperkenalkan empat model baru untuk koleksi ini.
Di antara keempat model tersebut, dua di antaranya terbuat dari emas putih 18k dengan dial monokrom dari mother-of-pearl dan dua varian lainnya hadir dalam emas Everose 18k dan emas kuning 18k.
Jam tangan ini memiliki penanda jam dan bezel yang dihiasi dengan berlian, dengan casing berukuran 40 mm.
Tersedia dengan gelang Oysterflex atau Oyster, versi emas putih memancarkan daya tarik memikat dengan subdial mother-of-pearl dalam estetika panda.
Di sisi lain, pilihan emas Everose dan emas kuning datang dengan gelang Oyster, lengkap dengan lug berlian. Jam tangan ini tersedia dengan harga mulai dari 28.800 CHF atau sekitar Rp 510 juta.
3 Jam Tangan Rolex yang Berhenti Diproduksi di 2024
Dalam ajang Watches and Wonders, merek jam tangan mewah biasanya mengumumkan apa saja koleksi terbaru mereka, sekaligus menyebutkan lini jam yang akan berhenti diproduksi.
Rolex pun juga melakukan hal yang sama. Setelah mengumumkan adanya enam penambahan baru, mereka juga menyebutkan sejumlah model yang akan berhenti diproduksi atau discontinue di tahun 2024 ini. Berikut ini daftar jam tangannya:
1. Rolex Yacht-Master II
Rolex mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan produksi koleksi Yacht-Master II. Sehingga, pada lini Rolex nanti hanya akan tersisa koleksi original Yacht-Master.
Langkah ini menandai momen penting dalam industri, karena Yacht-Master II telah menjadi ciri khas yang menonjol sejak debutnya pada tahun 2007, hampir dua dekade yang lalu.
Jam ini terkenal dengan gerakan chronograph baru dan bezel Command Ring eksklusif yang terintegrasi dengan sempurna. Jam Yacht-Master II memiliki berbagai fitur impresif seperti fungsi Flyback dan fungsi hitung mundur regatta.
Di antara jam Rolex lainnya, jam Yacht-Master II sebenarnya tergolong sangat besar. Dengan diameter 44 mm, koleksi ini menjadi yang terbesar di antara jajaran case jam Rolex lainnya.
2. Rolex Daytona ‘Le Mans’
Pada musim panas 2024, Rolex memperkenalkan Daytona ‘Le Mans’ dalam rangka memperingati usia ajang balap Le Mans yang keseratus. Jam ini menjadi jam edisi spesial yang sangat populer.
Jam Daytona ‘Le Mans’ dirancang dengan desain khas Le Mans, menggunakan skema warna putih yang terbuat dari emas putih pada bagian case dan gelangnya.
Salah satu fitur yang menonjol adalah dial reverse panda, sebuah konfigurasi yang diidamkan para penggemar Rolex Daytona.
Namun, Rolex telah memutuskan untuk menghentikan model ini. Sebenarnya, keputusan ini cukup masuk akal, mengingat Daytona ‘Le Mans’ awalnya diciptakan untuk memperingati ulang tahun ke-100, sementara saat ini usia Le Mans telah melewati angka tersebut.
3. Rolex Fluted Dial and Palm Dial Datejust
Rolex telah menghentikan model-model khusus dalam koleksi Datejust, seperti Datejust dengan fluted dan palm dial.
Meski cukup dikenal, koleksi Datejust tidak memperoleh tingkat popularitas yang sama dengan katalog jam olahraga Rolex, sehingga penghentian produksi untuk jam dengan dial khusus ini tidak mengejutkan.
Sepanjang sejarahnya, koleksi Rolex Datejust dikenal karena menampilkan beragam motif dial yang menarik, termasuk tapestry, Rolex jubilee, dan, baru-baru ini ada dial palm dan fluted yang diperkenalkan pada tahun 2021.
Pengumuman tentang perilisan jam tangan baru dan juga penghentian produksi model tertentu merupakan hal yang wajar terjadi setiap tahunnya, khususnya di ajang Watches and Wonders.
Penggemar Rolex bisa terus mengikuti perkembangan terbaru seputar jam Rolex agar tidak melewatkan informasi penting. Jadi, pantau terus berita terbaru lainnya seputar Rolex, ya!