Hermès merupakan merek mewah yang tak lekang oleh waktu dan banyak digemari oleh para kolektor di seluruh dunia. Kalau Anda memiliki tas Hermès, sebaiknya cari tahu cara merawat tas Hermès dengan benar. 

Untuk mengetahui cara perawatan berdasarkan jenis bahannya, simak terus informasi lengkap yang ada di artikel ini!

Mengenal Kelompok Material Kulit pada Tas Hermès

Tas Hermès dibuat dari berbagai jenis material kulit, semuanya dirancang dengan teknik modern yang memungkinkan kualitasnya bertahan lama. 

Berikut ini kelompok-kelompok bahan kulit yang dipakai pada tas Hermès dan contoh jenis material yang ada di setiap kelompoknya. 

1. Smooth Leather

Jika Anda tertarik untuk memilih tas Hermès dengan material kulit yang lebih halus, berikut ini contoh bahannya: 

a. Barenia Leather

Kulit Barenia adalah bahan kulit smooth yang paling mahal dalam koleksi tas Hermès. Bahan ini pernah dipakai untuk membuat pelana dan dinilai memiliki kualitas tinggi.

Bahan kulit Barenia diolah menjadi material yang cantik dan juga memberikan kesan mewah pada tas Hermès.

b. Box Calf Leather

Jenis kulit yang satu ini merupakan material kulit tertua yang digunakan pada tas Hermès. Leather ini menampilkan hasil akhir yang halus dengan butiran smooth.

c. Swift Leather

Swift Leather mampu memancarkan keanggunan dan kecanggihan di setiap jahitan. Jenis kulit Swift ini dibuat dari kulit anak sapi berkualitas tinggi dari Eropa.

cara merawat tas hermes

d. Togo Leather

Togo adalah salah satu opsi yang paling banyak dicari di kalangan pecinta tas Hermès. Material ini paling dikenal dengan tekstur grain yang dihasilkan, memberikan karakter unik pada setiap tas yang dibuat dari bahan ini.

Oleh sebab itu, tas Hermès yang dirancang dengan kulit Togo menjadi salah satu yang paling diincar dan menjadi tas best seller di seluruh dunia.

e. Vache Leather

Kulit Vache digunakan sebagai material dasar tanpa diproses dan diolah secara khusus. Jenis kulit ini sangat halus dan dapat menghasilkan efek patina setelah beberapa kali digunakan.

Baca juga: Tas Hermès Birkin Cocok untuk Investasi, Benar atau Tidak?

2. Grained Leather

Jenis Grained leather memberikan hasil akhir permukaan yang bertekstur dengan pola grain yang tersirat. Hal ini membuat jenis kulit Grained memberi kesan estetik terhadap seluruh tas. Berikut ini jenis kulit yang dikelompokkan sebagai Grained Leather pada tas Hermès.

a. Clemence Leather

Material yang satu ini memancarkan kesan elegan dan urban. Clemence Leather adalah kulit berat yang sangat tahan lama terhadap noda dan kotoran. Clemence memiliki permukaan semi-matte yang halus dan berbutir seperti kerikil.

b. Epsom Leather

Terkenal karena bentuknya yang terstruktur, Epsom sangat ringan dan mudah dibersihkan. Selain itu, jenis kulit ini juga paling tahan terhadap paparan air hujan jika dibandingkan dengan jenis kulit yang lainnya. 

Tas Hermès yang dibuat dengan bahan Epsom ini selalu memiliki hasil akhir yang ramping dan halus. 

3. Exotic Leather

Exotic Leather atau kulit eksotis adalah jenis material yang dibuat dari bahan langka, yaitu dari kulit binatang seperti aligator, buaya, kadal, burung unta, dan ular piton.

Material ini dianggap sebagai bahan kulit yang sangat mewah dan disukai oleh para penggemar karena pola dan teksturnya yang unik. 

Ada beberapa kulit eksotis yang dipakai sebagai material tas Hermès, yaitu: 

a. Porosus Crocodile Leather

Sesuai namanya, material ini terbuat dari buaya Porosus. Bahan ini termasuk sebagai salah satu material kulit eksotis paling mahal pada tas Hermès. 

b. Lizard Skin Leather

Jenis kulit yang satu ini diolah dari kulit kadal berkualitas tinggi. Kulit ini menghasilkan efek matte namun tetap berkilau, membuat tas Hermès terkesan semakin mewah dan elegan. 

c. Ostrich Skin Leather

Tas leather kulit burung unta melambangkan kemewahan dan kecanggihan dengan tekstur khas dan pengerjaan yang sangat indah. 

Tas-tas dari material ini memiliki pola bulu unik yang menambah estetika serta karakter pada setiap bagian tas.

4. Sustainable Leather

Hermès menunjukkan dedikasinya terhadap praktik ramah lingkungan dalam industri fashion, salah caranya dengan menghadirkan produk yang dibuat dari material berkelanjutan. Material ini digunakan pada Sylvania Leather.

Tas Sylvania Leather dibuat dari jamur yang dikembangbiakkan di laboratorium. Jenis kulit ini jauh lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan bahan kulit vegan. 

Cara Merawat Tas Hermès dengan Baik dan Benar

Untuk memastikan kondisi tas Hermès tetap bagus dan awet, maka diperlukan perawatan yang benar. Berikut ini cara merawat tas Hermès yang bisa dicoba: 

1. Bersihkan dengan cairan pembersih khusus bahan kulit

Pertama, gunakan spons basah untuk mengaplikasikan cairan pembersih ke seluruh permukaan tas. Pastikan Anda menggunakan cairan pembersih khusus untuk material kulit.

Setelah itu, bersihkan dengan perlahan seluruh bagian tas dengan gerakan memutar. Lakukan ini ke seluruh bagian tas sampai semua kotoran terangkat. 

Begitu selesai dibersihkan, gunakan kain microfiber untuk mengangkat sisa-sisa cairan pembersih yang masih ada di permukaan tas. Jangan sampai ada cairan pembersih yang tersisa dan menempel. 

Jika sudah, bisa menggunakan balsem pelindung khusus material kulit untuk melindungi tas agar tidak mudah rusak. 

Baca juga: Luxehouze Team’s Pick: Rekomendasi Tas Hermès untuk Hadiah Natal

2. Simpan tas di tempat yang aman

Untuk menjaga kualitas dan tampilan tas, penting untuk menyimpannya dengan benar. Pertama, simpan tas pada suhu ruangan untuk mencegah dampak buruk dari perubahan suhu.

Jangan biarkan tas terpapar oleh suhu panas atau suhu dingin yang terlalu tinggi. Sebab, hal ini akan mempengaruhi kondisi kulit.

Selain itu, pastikan juga tas tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung, sebab berisiko membuat warna tas memudar. 

Kalau terkena air, sebaiknya segera lap air tersebut. Kulit yang menjadi lembab akan lebih mudah memicu pertumbuhan jamur. 

3. Lakukan perawatan rutin

Langkah berikutnya adalah melakukan perawatan secara rutin dengan membawa tas ke pusat servis. Jika tidak yakin bisa membersihkan tas tersebut sendiri dengan baik, sebaiknya minta bantuan dari tenaga ahli. 

Hermès punya layanan spa profesional yang mencakup jasa pembersihan dan perbaikan atas kerusakan. Bahkan, meski tas sedang tidak digunakan, sebaiknya tetap bawa tas untuk diservis setiap 1-2 kali dalam setahun.

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menyimpan Tas Hermès 

Cara penyimpanan tas Hermès akan berdampak terhadap daya tahan dan kualitas tas. Karena itu, selain cara merawat tas Hermès, Anda juga harus tahu cara penyimpanannya.

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan menyimpan tas Hermès di rumah. 

1. Temperatur

Simpan tas Hermès di bawah suhu ruangan untuk menghindarinya dari paparan suhu panas atau suhu dingin yang ekstrim. Suhu ruangan yang direkomendasikan untuk menyimpan tas Hermès adalah sekitar 18°C hingga 22°C.

Suhu tersebut mampu memastikan ketahanan material kulit pada tas, serta mencegah pertumbuhan jamur atau perubahan warna pada tas. 

cara merawat tas hermes

2. Paparan sinar matahari

Tas Hermès yang terpapar cahaya matahari secara langsung dapat mengalami kerusakan. Cahaya matahari akan menyebabkan perubahan warna kulit tas seiring berjalannya waktu. 

Untuk memastikan kualitas tas tetap terjaga, simpanlah di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan sinar matahari. Ketika menggunakan tas di luar ruangan, sebaiknya gunakan lapisan pelindung khusus tas Hermès.

Baca juga: Legacy Diamond Shield: A Luxe Shield for Your Hermès Bag Collection

3. Kelembapan

Kelembaban ideal untuk penyimpanan tas Hermès adalah 30-40 persen. Oleh karena itu, pertimbangkanlah untuk membeli dehumidifier jika tinggal di daerah yang lembab.

4. Cairan

Jangan sampai tas menjadi lembab, apalagi saat hujan. Bahkan, meski kulit Epsom paling tahan air, Anda tetap perlu menggunakan jas hujan tas yang disediakan oleh Hermès. 

Jika tas terbuat dari bahan buaya, berhati-hatilah jika terkena hujan. Sebab, paparan air pada kulit buaya akan menyebabkan kerusakan fatal.

5. Cara penyimpanan

Simpan tas di dalam kain pelindung yang telah disediakan oleh Hermès. Jika memungkinkan, simpan di dalam kotak khusus penyimpanan tas. 

Ketika disimpan, pastikan tas diposisikan dengan posisi yang benar, yaitu dengan posisi berdiri. Selama disimpan, bisa juga memasukkan kain lembut ke dalam tas untuk memastikan bentuk tas tetap terjaga. 

Kesimpulannya, cara merawat tas Hermès sebenarnya tidak sulit dan wajib untuk dilakukan. Ini sangat penting jika Anda ingin tas Hermès yang dimiliki tetap terjaga kualitasnya. 

Bagi yang sedang mencari tas Hermès untuk ditambahkan ke koleksi pribadi, silakan kunjungi Luxehouze. Luxehouze punya banyak koleksi leather goods, termasuk tas Hermès, semuanya terjamin 100% otentik dan bisa didapatkan dengan harga terbaik.