Setiap orang punya alasan berbeda untuk mulai mengoleksi jam tangan. Terkadang, nilai dari sebuah jam tangan bukan hanya dilihat dari segi harga, tetapi juga dari makna sentimental di baliknya. Hal inilah yang dicari oleh aktor dan model Richard Kyle ketika mencari jam tangan. 

Empat tahun lalu, sang aktor ini mulai lebih serius dalam mengoleksi jam tangan. Semuanya dimulai dari percakapan bersama teman-temannya, hingga akhirnya ia pun tertarik untuk melakukan riset mendalam terhadap jam tangan kontemporer maupun vintage

Lantas, apa yang membuat seorang Richard Kyle tertarik untuk terjun lebih dalam ke dunia horologi? Temukan jawabannya di artikel ini. 

Jam Tangan Mewah di Mata Richard Kyle, Apa Esensinya?

Secara umum, orang memandang kepemilikan jam tangan mewah sebagai simbol kekayaan dan modern. Namun, bagi Richard Kyle, jam tangan lebih dari sekadar aspek material maupun gaya. 

Richard Kyle percaya bahwa nilai dari sebuah jam tangan ada pada potensinya untuk diturunkan secara turun temurun dari generasi ke generasi, menjadikan sebuah jam tangan sebagai warisan keluarga. 

“Ketika saya melihat banyak anggota keluarga mewarisi jam tangan mereka dari kakek mereka, ayah mereka, bagi saya itulah yang paling menarik… itu adalah hal yang paling bernilai dan romantis,” jelas sang aktor.

Jam tangan yang diwariskan dari generasi ke generasi mencerminkan gagasan bahwa jam tangan melampaui sekadar materi. Seperti memiliki hubungan yang nyata dengan garis keturunan seseorang, sebuah token berharga yang telah menghiasi pergelangan tangan leluhur dalam garis keturunan yang sama, membangkitkan rasa bangga dalam keluarga.

Apresiasi mendalam Richard Kyle terhadap nilai sentimental dari sebuah jam tangan juga terlihat dari koleksi yang ia miliki. Dalam wawancaranya bersama Luxehouze, ia mengaku bahwa salah satu jam tangan paling berharga dalam koleksinya adalah Rolex Thunderbird Turn-O-Graph.

Rolex Thunderbird Turn-O-Graph telah ada sejak tahun 1950-an, pertama kali dirancang sebagai jam tangan kokoh bagi pilot akrobatik Thunderbird. 

Di tahun 1950, Skuadron Aerobatik Amerika Serikat meminta dukungan Rolex untuk membuat jam tangan yang tangguh. Sebagai tanggapan atas permintaan ini, Rolex menyediakan jam model Turn-O-Graph. 

Jam tangan ini memiliki ketahanan yang luar biasa, serta menjadi jam favorit di kalangan anggota Angkatan Udara Amerika Serikat. Inilah yang menyebabkan Turn-O-Graph mendapatkan julukan “Thunderbird”.

Hingga saat ini, jam tangan Thunderbird masih bisa ditemukan, bahkan menjadi salah satu jam dari Rolex dengan nilai sejarah yang paling beragam. Richard Kyle menjadi salah satu pemilik yang beruntung bisa mendapatkan Rolex Thunderbird Turn-O-Graph versi original. 

“Membayangkan bahwa jam tangan ini awalnya diberikan kepada sejumlah pilot yang punya keahlian khusus, ini membuat saya merasa sangat spesial. Senang rasanya saat tahu bahwa saya memiliki Thunderbird original dengan blackface stainless steel dala koleksi pribadi saya,” tambah Richard Kyle. 

Koleksi Jam Tangan untuk Pemula, Investasi atau Gaya? 

Akhir-akhir ini, banyak kolektor muda yang menunjukkan ketertarikan terhadap jam tangan mewah. Meski Richard Kyle memprioritaskan kisah di balik sebuah jam tangan, namun masih ada banyak orang yang terjun ke dunia horologi dengan alasan berbeda-beda. 

Ada yang membeli jam tangan mewah sebagai upaya untuk meningkatkan status, ada juga yang menganggapnya sebagai aksesoris fashion, dan ada juga yang melihat jam tangan sebagai aset yang berpotensi menjadi sarana investasi. 

Dalam diskusi kami bersama Richard Kyle, ia tidak hanya menceritakan tentang ketertarikannya terhadap nilai sentimental dari sebuah jam, tetapi juga berbagi tips untuk pemula yang baru saja akan menambahkan jam tangan ke koleksinya untuk pertama kali. 

Richard Kyle menyamakan investasi jam tangan dengan investasi saham. Sama seperti pasar saham, nilai dari sebuah jam tangan juga mudah berubah-ubah. Beberapa produk bisa mengalami peningkatan harga, ada juga yang mengalami penurunan, dan ada yang nilainya justru semakin tinggi setelah bertahun-tahun. 

Oleh sebab itu, jika ingin mendapatkan jam tangan sebagai bentuk investasi, penting untuk memilih brand yang memiliki reputasi baik. Beberapa brand ternama sudah terkenal punya sepak terjang yang baik dalam dunia investasi. 

Sementara, apabila lebih mementingkan gaya dan fashion, maka penting untuk memilih jam yang disesuaikan berdasarkan karakter serta kepribadian. Jam tangan yang dipilih akan menggambarkan seperti apa karakter dan selera Anda. 

Jadi, apapun tujuannya, hal yang paling penting dalam mengoleksi jam tangan adalah mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya sebelum memulai. 

Richard Kyle menekankan hal ini dengan menambahkan, “Semuanya tergantung pada apa yang sebenarnya kamu inginkan. Kalau mencari jam yang bisa untuk investasi sekaligus gaya, maka harus harus melakukan banyak riset untuk memperoleh pengetahuan sebelum membeli jam tangan pertama yang luar biasa.”

Setiap jam tangan memiliki posisi yang unik dalam dunia koleksi, bukan hanya sebagai alat penunjuk waktu tetapi juga sebagai wadah untuk berbagi cerita, ungkapan gaya, dan potensi investasi.

Apapun ketertarikan Anda, baik itu nilai sentimental jam, prospek keuangan, atau sarana ekspresi diri, kunci yang paling penting adalah memulai koleksi jam tangan dengan pengetahuan yang luas. 

Dengan semakin banyaknya penggemar muda yang mulai melirik dunia horologi, inspirasi dan tips dari Richard Kyle bisa dijadikan referensi. Dengan begitu, Anda bisa menemukan jam tangan yang tidak hanya indah, tetapi juga bermakna, memiliki nilai sejarah, dan juga menjadi bentuk ekspresi diri.